Senin, 10 Desember 2012
Pantai Kaliantan merupakan salah satu pantai yang berada di Lombok bagian selatan, tepatnya di Desa Pemongkong Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur. Jarak Tempuh Pantai Kaliantan dari Kota Mataram sekitar 2 jam perjalanan dengan kendaraan roda empat, rutenya Mataram – Praya – Jerowaru – Pemongkong – Kaliantan. Pantai ini berpasir putih dan dihiasi dengan bukit-bukit kecil di tepi pantai dan di tengah laut. Bukit-bukit di tengah laut tersebut semacam Gili (pulau kecil) yang tidak berpenghuni. Pantai Kaliantan sama halnya dengan banyak pantai di bagian selatan Lombok yang mempunyai ciri khas yaitu pasir putih yang berbentuk seperti biji merica.
Infrastruktur jalan ke Pantai Kaliantan sudah mulus, hanya saja sekitar 500 meter dari gerbang Kaliantan jalannya sudah mulai rusak. Pantai Kaliantan yang dijuluki pantai "perawan" ini juga sebagai salah satu pantai yang nyaman untuk dikunjungi karen suasananya masih sepi dan tenang. Yang paling spesial di pantai ini adalah orang berbondong-bondong mengikuti Event Lombok “Bau Nyale” yang diadakan setiap tahunnya.
Pantai Kaliantan yang nyaman, jauh dari keramaian, pantai yang masih perawan, airnya yang bening dan ombaknya yang tenang, cocok untuk para wisatawan yang ingin menikmati pantai yang jauh dari aroma komersialisasi. Warganya yang selalu ramah menyapa dengan Bahasa Halus Sasak dan senyum mereka pun selalu menghiasi sepanjang perjalanan mengelilingi pantai tersebut.
Ada sesuatu yang menarik dibalik keindahan Pantai Kaliantan, yaitu padang rumput yang membentang luas sebagai tempat para penggembala dan kerbaunya menikmati hari-hari. Selain kerbau, warga juga menggembalakan kambing dan domba di sekitar padang rumput tersebut. Ada juga semacam danau yang terletak di sekitar padang rumput, tempat warga memandikan kerbau-kerbau mereka sekaligus tempat memancing ikan air tawar. Daya tarik inilah yang melengkapi keeksotisan Pantai Kaliantan yang membuat para wisatawan mancanegara selalu berkunjung.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar